Pages

RELAWAN

RELAWAN

Selasa, 31 Maret 2015

SMA Adabiah 2 Berbagi Peduli ke Panti Asuhan

PADANG- Siswa SMA Adabiha 2 bersama gurunya galang kepedulian kepada anak-anak yatim di Padang. Para siswa yang dimotori Palang Merah Remaja sekolah itu memotivasi teman-teman untuk berbagi dengan saudara mereka yang kurang beruntung di Panti Asuhan Aisyiyah Nanggalo dan Hidayah Kalumbuah , Padang.


"Kita berbagi kepedulian dengan anak-anak panti asuhan. Selain bantuan sembako, baju dan alat tulis, kita memberikan motivasi tentang kesehatan remaja. Ada outboundnya juga," ujar Ketua Pelaksana Kegiatan, Siva Ashila didampingi Ketua PMR Wira SMA Adabiah 2; Reni Novitasari, Ketua OSIS; Diah Maisya dan Pembina PMR; Afdallinas, Minggu (29/3)



Sosialisasi kesehatan remaja diberikan Korps Sukarela(KSR) UNP yang telah membina PMR SMA Adabiah 2. Sosialisasi ini ditujukan untuk anak panti yang sudah SMA. Sementara outbound diberikan kepada penghuni panti yang masih SD dan SMP.

Teman-teman di sekolah diajak untuk mengumpulkan beras genggam dan memanfaatkan baju bekas mereka untuk saudara-saudara yang berada di dua panti itu. PMR juga menggalang dana untuk pembelian sembako. "Alhamdulillah, pihak yayasan dan sekolah amat mendukung kegiatan kami yang merupakan perwujudan kiprah kami sebagai sekolah adiwiyata, menjalankan prinsip kemanusiaan dari PMI dan bulan sabit merah internasional. Ini juga kami maksudkan untuk memeriahkan satu abad Adabiah," ungkap Reni.


Pembina Panti Aisyiyah Nanggalo, Mulyadi dan Kepala Pengasuhan Panti Hidayah; Untung Widodo menyambut baik tali kasih yang diulurkan oleh SMA Adabiah 2. Adabiah telah sering menunjukkan kepeduliannya terhadap Panti Asuhan Hidayah.( zul)

Sumber : Harian Singgalang
foto : dani

Selasa, 17 Maret 2015

PUISI : Menantimu

Saat senja mulai menghampiri diri
Ku lihat awan jingga menuliskan kisah kita
Ku lihat kau saat bercanda, tertawa dan tersenyum bersamaku

Tak lama senja pagi berganti malam
Yang dihiasi para bintang
Ku lihat mereka membentuk rangkaian wajahmu

Malam ini kumasuki dunia khayalku kembali
Untuk dapat saksikan kisah kita
Diputar dalam imajinasi

Namun ku mulai sadar
Itu semua khayalan sang imajiner
Yang tiada pernah mampu digapai
Kenapa ?
Kenapa semua tidak bisa terulang lagi?

Aku merindukanmu bersama di sini lagi
Kunanti kedatanganmu
Apakah kisah kita tak dapat berlanjut ?
Walau begitu, kaukan selalu dihatiku

PUISI : Saat Terakhir Bersamamu

Tiada pernah terlintas di benakku
Ku akan berpisah denganmu
Walau bagi sang pengemis cinta
yang tiada mendapat cintanya

    Tapi, ku harus melupakanmu

Detik ini kita berpisah
Dalam sekeping mozaik cinta
Dalam hasrat kerinduan berjumpa lagi
Dalam dua hati yang terbelah
Kedua hati insan
yang selalu bersama mencari kesempurnaan
dalam jati diri yang hampa

Telah jauh dalam lorong waktu yang berbeda
Berpisah dengan tangis pilu terluka
Terluka karena terpecahnya celah cinta
Terkoyaknya lapisan kepercayaan bersama

Ini saat terakhir kita
Sambil menangis tiada batas
kupeluk dan kukecup keningnya
dan jauh meninggalkannya

Agar dia bahagia tanpa diriku
di sampingnya lagi.....